Humas DJPU
Minggu, 25 Desember 2016
JAKARTA - Bandara Ahmad Yani Semarang ditutup sementara pada hari ini, Minggu (25/12/2016) mulai pukul 18.24 WIB. Penutupan tersebut untuk memberi kesempatan pada petugas dan tim dari KNKT untuk mengevakuasi pesawat ATR 72-600 Wings Air yang mengalami overshoot di runway 13. Bandara akan dibuka kembali pada pukul 15.40 UTC (22.40 WIB).
Pesawat akan dipindahkan ke tempat yang tidak mengganggu operasional penerbangan sambil menunggu investigator KNKT melakukan investigasi.
Menurut Kepala Bagian Humas dan Kerjasama Ditjen Perhubungan Udara Agoes Subagio, Direktorat Navigasi Penerbangan Ditjen Perhubungan Udara telah mengeluarkan Notam terkait hal tersebut. Yaitu B8011/16 NOTAMR B8009/16 dan B8016/16 NOTAMR B8011/16 [ Closed Runway ].
"Terkait hal tersebut, kami menghimbau kepada pihak-pihak terkait untuk melakukan antisipasi dan melakukan pelayanan kepada penumpang yang terdampak delay dengan sebaik-baiknya sesuai peraturan yang berlaku," ujarnya.
Dengan adanya penutupan bandara tersebut, dipastikan terjadi pergeseran slot dan penundaan penerbangan (delay) untuk penerbangan dari dan menuju Bandara Ahmad Yani, Semarang. Untuk itu pihak maskapai dan bandara dihimbau untuk memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang.
Untuk sementara beberapa pesawat yang akan masuk (arrival) saat itu dan kemudian pindah mendarat ke bandara lain (divert) di antaranya:
- GIA 244 RTB jkt
-KAL 966 divert Surabaya,
-Wing1803 divert Surabaya
Sedangkan yang akan berangkat dan tertunda di antaranya:
-SLK 103 tujuan ke Singapura.
Pesawat yang Shedule dan belum masuk ke Semarang adalah:
1. SJY226 sby vv
2. Nsm220 jkt RON
3. Btk6346 jkt vv
4. Btk6352 jkt RON
5. Gia246 jkt RON
Seperti diketahui, pesawat ATR 72-600 Wings Air no penerbangan IW 1896 yang berangkat dari Bandara Husein Sastranegara, Bandung tujuan Bandara Ahmad Yani, Semarang mengalami overshoot di Bandara Ahmad Yani. Pesawat mengalami crash di dekat Taxiway D setelah mendarat (landing) dari arah runway 13 pada pukul 18.24 WIB. Posisi pesawat di Runway sehingga menghalangi operasional pesawat lain.
Pilot in Command pesawat tersebut adalah Capt George Tarun Rajan. Terdapat 68 penumpang dan 4 flight crew yang semuanya dalam keadaan selamat dan saat ini penumpang tujuan Bandung sudah dipulangkan sedangkan penumpang transit diberikan penginapan.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
Jalan Medan Merdeka Barat No 8, Gambir, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10110, Indonesia
Copyright © 2024 Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. All Rights Reserved.