Tingkatkan Aspek Keamanan Penerbangan Ditjen Hubud dan Australia Kolaborasi Menggelar National Contigency Exercise

Beranda Berita Tingkatkan Aspek Keamanan Penerbangan Ditjen Hubud dan Australia Kolaborasi Menggelar National Contigency Exercise

Tingkatkan Aspek Keamanan Penerbangan Ditjen Hubud dan Australia Kolaborasi Menggelar National Contigency Exercise

Humas DJPU

Rabu, 30 Agustus 2023

Gambar Artikel Tingkatkan Aspek Keamanan Penerbangan Ditjen Hubud dan Australia Kolaborasi Menggelar National Contigency Exercise

Bogor (30/08/2023) - Dalam rangka peningkatan aspek keamanan penerbangan, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan berkolaborasi bersama Pemerintah Australia menggelar National Contigeny Exercise 2023 (NCEx 23) pada tanggal 29-30 Agustus 2023 di Bogor.

NCEx 23 ini dihadiri oleh perwakilan dari seluruh stakeholder yang terkait seperti Badan Intelijen Nasional, TNI AU, Polri, PT. Angkasa Pura I, PT. Angkasa Pura II, Perum LPPNPI AirNav Indonesia, Garuda Indonesia, Otoritas Bandara Wilayah I dan IV, serta operator Bandara Soekarno-Hatta dan operator Bandara Ngurah Rai. Latihan diikuti secara virtual oleh seluruh anggota Komite Nasional Keamanan Penerbangan yang tidak terlibat dalam skenario.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni ditempat terpisah menjelaskan, NCEx 23 adalah latihan komando, koordinasi dan penanggulangan tingkat nasional dalam bentuk tabletop exercise untuk membantu stakeholder terkait, dalam meningkatkan kapasitas nasional mencegah, mengantisipasi dan menanggulangi ancaman, insiden dan/atau tindakan terorisme terhadap keamanan penerbangan.

“Kegiatan NCEXx 23 ini dapat memberikan penguatan dalam komando, koordinasi dan response seluruh stakeholders terkait dalam penanggulangan keadaan darurat keamanan,” ujar Kristi.

Kristi menambahkan adanya kerja sama antara pemerintah, stakeholders maupun expertise akan dapat menggabungkan pemikiran, sumber daya, dan kapasitasnya untuk dapat melakukan mitigasi secara lebih komprehensif dan meminimalkan dampak yang terjadi pada saat keadaan darurat.

“Kolaborasi antar stakeholders ini sangat penting apalagi terjadi keadaan darurat keamanan, dan memastikan upaya respon yang terkoordinasi, alokasi sumber daya yang efisien, dan komunikasi yang efektif,” jelasnya.

Kristi juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Australia yang telah memberikan dukungan dan menjadi narasumber dalam kegiatan National Contigeny Exercise 2023 ini.

“Peran aktif peserta pada kegiatan ini akan sangat bermanfaat dan memberikan pengalaman positif yang berdampak bagi dunia penerbangan Indonesia khususnya di bidang keamanan penerbangan,” ucap Kristi. (IT/NF/MK)

KEPALA BAGIAN KERJA SAMA INTERNASIONAL, HUMAS DAN UMUM
DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

MOKHAMMAD KHUSNU

Twitter: @djpu151
Instagram: @djpu151
Youtube: djpu151
FB: Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
Portal: hubud.dephub.go.id
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara

Sistem Manajemen Pengaduan Kementerian Perhubungan (SIMADU)
Sistem Pelaporan Sukarela (Voluntary Reporting System) Kementerian Perhubungan (VRS)

Merupakan Sistem Database Keselamatan Penerbangan Nasional untuk mendukung Program Keselamatan Penerbangan Nasional / State Safety Programme (SSP) Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.

Gambar Uphold
  • Belum ada agenda yang akan datang

Copyright © 2024 Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. All Rights Reserved.